Setiap hari pasti ada saja sampah rumah tangga terutama di dapur Sista. Kira-kira sampah apa yang paling banyak di dapur? sayuran dan rempah-rempah? Yuuups sama donk. Tapi ternyata sayang loooh. Karena hanya perlu dipotong sedikit, jenis “sampah” ini dapat tumbuh kembali.
Suatu hari nanti, mungkin Sista akan membutuhkan sayuran atau buah ini lagi. Menanam makanan yang menjadi konsumsi sehari-hari tentu menyenangkan. Dan tentu akan menghemat belanja harian, hanya perlu sedikit tenaga untuk merawat dan memetiknya.
Nah berikut adalah beberapa metode penanaman kembali dari sampah dapur Sista, beserta contohnya :
1. Merendam ke dalam air terlebih dahulu.
Daun basil, daun kemangi dan daun mint bisa ditanam dengan merendamnya dalam air terlebih dahulu, beberapa hari setelah du ujung batang akan keluar akar. setelah akarnya keluar Sista bisa memindahnya di media tanah. Tapi Sista juga tetap membiarkannya tumbuh dengan media air.
2. Bawang putih, bawang merah dan bawang bombai
Khusus bawang putih, Sista bisa memutuskan menanamnya kembali jika bawang telah keluar tunas daunnya.
Berbeda dengan bawang merah dan bawang bombai, kedua bawang yang disebut terakhir ini merupakan umbi lapis, Sista bisa langsung menanam potongan bagian bawah bawang. sekaligus Sista juga bisa menanamnya ketika tunas daun telah keluar dari ujung kepala bawang.
3. Nanas
Sista bisa memanfaatkan daun di kepala nanas untuk ditanam kembali.
4. Daun bawang, kucai, selada, slobor dan lainya
Sista bisa menumbuhkan kembali daun bawang, kucai, selada, slobor dan sayuran sejenisnya dengan memanfaatkan pangkal batangnya. sista bisa merendam ½ bagian tinggi potongan batangnya hingga terbentuk akar dibawahnya. Dan khusus daun bawang, biasanya Sista akan mendapatkan sayur ini lengkap dengan akarnya, sista bisa langsung menanamnya pada media tanah, tanpa merendamnya dalam air terlebih dahulu.
5. Wortel
Wortel merupakan tanaman yang bisa ditumbuhkan kembali dengan umbinya, Sista bisa memanfaatkan bagian atas wortel untuk dijadikan benih. Sista perlu merendamnya di dalam air hingga tumbuh daun pada bagian atas wortel, setelah daunnya tumbuh Sista bisa memindahkkannya ke media tanah.
Jika rumah tempat tinggal Sista tidak mempunyai lahan yang luas atau tanah yang kosong Sista bisa mempertimbangkan sistem hidroponik atau memanfaatkan barang bekas untuk dijadikan pot atau media tanam, nah berikut adalah contoh-contoh alternatif gardening yang bisa Sista terakan di rumah cantik Sista ;
memanfaatkan botol bekas
dengan memanfaatkan pralon atau pipa
dengan memanfaatkan kain atau karung bekas
alternatif menata pot jika ruang yang tersedia cukup minim
dengan memanfaatkan kaleng bekas
dengan memanfaatkan barang bekas lainnya
5 Comments. Leave new
GO GREEN!! LOVE IT..
Akhirnya nemu cara memanfaatkan sampah dapurku
Keep on posting articles like this, sist!
Trima kasih infonya.
Sekarang saya sedang menanam wortel dari sisa dapur, dan tertnyata bertumbuh subur. Cuma satu pertanyaan mengganjal; apakah tanaman wortel ini nantinya akan menghasilkan? (Saya agak ragu, karena banyak orang dekat saya mengatakan bahwa wortel dari sisa dapur bisa tumbuh subur tapi tidak akan menghasilkan).
Mohon balasannya. Trima kasih.
Umbinya tidak akan tumbuh lagi, penanamannya untuk menghasilkan biji wortel. Biji wortel nantinya bisa ditanam untuk menghasilkan umbi wortel.
terima kasih atas infonya sangat bermampaat
Saya sering mencoba menanam kembali sampah dapur, tapi selalu gagal, tanaman menjadi busuk dan tidak keliar akarnya. Apa ada cara khusus selain hanya di rendam di air?
Terima kasih